AMD memproduksi CPU serta APU sebagai prosesor komputer utamanya. Untuk pengguna umum, mungkin sulit untuk mengetahui dengan tepat perbedaannya dan memilih yang lebih baik untuk sistem mereka.
Perbedaan utamanya adalah CPU tidak memiliki inti grafis terintegrasi sementara APU hadir dengan GPU terintegrasi. Meskipun ini mungkin menunjukkan bahwa APU lebih baik daripada CPU, ada kalanya CPU lebih disukai. Anda juga perlu memperhitungkan variabel lain saat membandingkan CPU dengan APU.
Apa itu CPU?
Central Processing Unit (CPU) adalah otak utama dari sebuah komputer. Ini adalah prosesor serial yang menangani semua pemrosesan non-grafis.
Sebagian besar tugas grafis memerlukan prosesor paralel yang lebih kuat dengan banyak inti karena setiap perenderan memerlukan banyak komponen untuk diproses pada waktu yang bersamaan. Inilah sebabnya mengapa Anda perlu menggunakan unit pemrosesan grafik (GPU) bersama dengan CPU untuk merender grafik dengan benar.
Ini bukan untuk mengatakan bahwa CPU tidak dapat memproses komponen ini. Mereka pasti bisa, tetapi karena mereka perlu menghitung komponen individu secara berurutan, ada perbedaan besar dalam kinerjanya dibandingkan dengan GPU.
Apa itu APU?
Accelerated Processing Unit (APU) adalah CPU milik AMD yang hadir dengan GPU terintegrasi (iGPU). Sehingga mampu melakukan pemrosesan serial dan pemrosesan paralel. Inti pemrosesan paralel digunakan untuk merender grafik dan inti serial menangani tugas lainnya.
Berbeda dengan CPU Intel yang biasanya hadir dengan iGPU, AMD menciptakan APU sebagai jajaran prosesor yang berbeda. Mereka menyebut prosesor tanpa iGPU hanya CPU, dan prosesor dengan iGPU sebagai APU dan menjualnya secara terpisah di pasar.
Selain itu, sebelumnya mudah untuk mengetahui mana prosesor AMD yang hanya CPU (tidak memiliki iGPU) dan mana yang merupakan APU. Jika namanya mengandung G, misalnya, AMD Ryzen™ 7 5700G, itu adalah APU.
Pada saat penulisan artikel ini, semua prosesor seri 7000 berisi grafik terintegrasi, jadi semuanya adalah APU meskipun tidak memiliki huruf G pada namanya.
Seberapa Tepat Apakah APU Berbeda dari CPU AMD?
Sekarang setelah Anda tahu apa itu CPU dan APU, mari kita masuk ke seluk-beluk perbedaannya satu sama lain.
Biaya dan Kinerja
Saat kami mempertimbangkan kedua prosesor ini, APU lebih mahal daripada CPU. Namun, total biaya CPU + GPU jauh melebihi biaya APU. GPU yang bagus sangat mahal dan GPU yang sebenarnya bisa Anda dapatkan di pasaran bahkan lebih mahal setelah kustomisasi pabrikan motherboard.
Sekarang, seperti yang sudah Anda duga, biayanya langsung sesuai dengan kinerjanya. APU menangani tugas grafis yang tidak bisa dilakukan oleh CPU. Tetapi ada lebih banyak hal yang perlu Anda pertimbangkan.
GPU hadir dengan beberapa VRAM khusus yang berfungsi sebagai buffer sementara bagi GPU untuk meningkatkan kinerjanya. Tetapi sebagian besar APU tidak memiliki komponen seperti itu dan sebagai gantinya mereka akan menggunakan bagian dari RAM.
Jadi inti CPU pada APU tidak akan dapat bekerja sebaik CPU yang berdiri sendiri. Dan sementara APU terbaru juga memberikan kinerja yang lebih baik daripada kebanyakan GPU level pemula, kinerjanya tidak akan mendekati GPU khusus utama yang tersedia di pasar.
Namun, jika Anda tidak perlu menjalankan aplikasi intensif grafis apa pun atau memiliki anggaran terbatas, APU adalah opsi yang cocok untuk Anda. Kalau tidak, Anda pasti harus mendapatkan CPU dan GPU yang bagus. Ini terutama benar jika Anda ingin memainkan sebagian besar game AAA di luar sana.
Upgrade
Dengan teknologi AMD Dual Graphics, APU juga dapat bekerja sama dengan beberapa GPU khusus. Bahkan di perangkat yang tidak memiliki teknologi ini, Anda tetap dapat menggunakan kedua pengolah grafis tersebut. Bergantung pada aplikasi yang Anda gunakan, sebagian besar sistem akan secara otomatis beralih di antara kedua prosesor tersebut.
Jadi, Anda dapat menjalankan aplikasi intensif dengan GPU khusus sekaligus menjaga konsumsi daya dan keluaran panas dengan beralih ke prosesor terintegrasi dalam situasi lain.
Di beberapa perangkat, memasang GPU sebenarnya menonaktifkan prosesor grafis terintegrasi di APU. Tetapi poin-poin lainnya tetap benar. Jadi, Anda bisa mendapatkan APU jika Anda tidak memiliki cukup anggaran dan kemudian menambahkan GPU yang kuat nanti.
Saat mempertimbangkan kombinasi CPU dan GPU terpisah, Anda harus melepaskan GPU sama sekali jika ingin memutakhirkannya ke perangkat yang lebih bertenaga. Jadi, mungkin tidak seefisien biaya.
Apakah CPU Intel (dengan iGPU) Sebagus APU AMD?
APU adalah teknologi milik AMD yang digunakan untuk tujuan pemasaran. Jadi meskipun Intel memiliki CPU dengan grafik terintegrasi, Anda tidak dapat menyebutnya APU.
Jika nama prosesor Intel diakhiri dengan X atau F, itu tidak mengandung grafik terintegrasi. Kalau tidak, itu adalah CPU dengan iGPU.
Jika Anda ingin tahu apakah CPU Intel dengan grafis terintegrasi sebagus APU AMD, jawabannya adalah tidak. Prosesor grafis di APU jauh lebih baik daripada GPU terintegrasi Intel dalam merender grafis dan memberikan kinerja yang lebih baik.
Namun seharusnya tidak terlalu mengejutkan mengingat AMD telah menciptakan dedicated GPU (dGPU) sejak lama dan memiliki lebih banyak pengalaman dalam hal ini.
Berikut adalah hasil tes benchmark kecil antara AMD APU dan CPU Intel (dengan iGPU) yang menggambarkan perbedaan performa. Ini menunjukkan bahwa game menunjukkan FPS yang lebih tinggi dengan AMD APU daripada CPU Intel dalam kondisi serupa.
Apa yang Harus Anda Beli?
Anda seharusnya sudah memiliki gambaran apakah Anda harus memilih AMD CPU atau APU setelah membaca semua bagian di atas. Untuk meringkas,
- Jika Anda tidak membutuhkan GPU yang kuat dan tidak ingin menghabiskan banyak uang untuk itu, APU sudah cukup untuk tujuan umum.
- Tetapi jika Anda mampu atau membutuhkan pengolah grafis yang kuat, lebih baik membeli CPU plus GPU. Anda juga bisa membeli APU dan GPU jika GPU tersebut mendukung Dual Graphics Technology.
- APU, terutama yang terbaru, juga mendukung menjalankan berbagai game. Namun untuk game yang berfokus pada tampilan dan kualitas, Anda tidak dapat melakukannya tanpa prosesor grafis diskrit. Jadi, gunakan kombinasi CPU + GPU.
0 Komentar